Melihat para developer game indie di Indonesia terus berkembang dan memanfaatkan sumber daya terbatas mereka untuk menciptakan game yang menarik adalah sebuah pengalaman yang memuaskan. Tahun demi tahun, kita menyaksikan beragam genre yang terus bermunculan, beberapa di antaranya bahkan hadir sebagai kejutan yang layak untuk ditunggu. Bagi para gamer lama yang merindukan nuansa game FPS klasik seperti DOOM atau Wolfenstein, ada kabar gembira: sebuah game lokal yang patut diperhitungkan kini hadir dan siap untuk mengisi kerinduan tersebut.
Mala Petaka, sebuah game FPS bergaya pixel-art yang unik, hadir sebagai proyek karya solo developer Sanditio Bayu, yang juga dikenal sebagai pixel-artist dan komposer chiptune. Game ini menghadirkan sesuatu yang segar bagi industri game Indonesia dengan gaya visual pixel-art yang indah dan atmosfer yang mengingatkan pada game FPS klasik. Meskipun dikembangkan oleh satu orang, kualitas desain dan konsep yang ditawarkan tidak bisa dianggap remeh, dan jelas menunjukkan dedikasi tinggi dari sang developer.
Proses pengembangan Mala Petaka sudah berlangsung cukup lama, dan kini game ini hadir dengan demo terbaru yang dapat diunduh secara gratis melalui Steam. Demo ini merupakan langkah penting dalam memperkenalkan game ini kepada publik, sekaligus memberikan gambaran mengenai mekanisme permainan yang akan hadir di versi final nanti. Dengan tambahan fitur baru, termasuk musuh-musuh yang lebih bervariasi dan kemampuan keren seperti Instant Fist Barrage, demo ini membawa pengalaman yang lebih kaya dari versi sebelumnya.
Pada demo terbaru ini, pemain dapat menikmati satu level intro yang berfungsi sebagai tutorial untuk memahami mekanik dasar permainan, serta tiga level utama yang menawarkan tantangan lebih dalam. Meskipun Mala Petaka belum memiliki tanggal rilis yang pasti, demo ini memberi gambaran yang lebih jelas tentang seperti apa pengalaman yang bisa diharapkan saat versi penuh dirilis. Dengan visual yang memikat dan gameplay yang seru, Mala Petaka jelas menjadi game yang patut ditunggu-tunggu oleh para penggemar FPS, khususnya mereka yang mencintai game-game retro.
Jadi, bagi Anda yang penasaran dengan potensi game FPS lokal ini, Anda bisa segera mengunduh demo gratisnya di Steam dan merasakan pengalaman bermain yang menantang. Dengan kualitas yang ditawarkan, Mala Petaka memiliki semua potensi untuk menjadi game indie yang patut dibanggakan dari Indonesia. Tertarik mencobanya?